UNSA Makassar

FT Unsa Makassar Gelar Webinar Virtual Laboratory Tata Kelola laboratorium Saat Pandemi Covid19

Makassar- Pandemi Virus Corona atau Covid-19 banyak memberikan dampak kepada seluruh tatanan masyarakat tak terkecuali di bidang pendidikan.

Beranjak dari situ, sehingga Fakultas Teknik (FT) Universitas Sawerigading (Unsa) Makassar di bawah Kepemimpinan Rektor Unsa Prof. Dr. Andi Melantik Rompegading, SH., MH menggelar Web Seminar (Webinar) Virtual Laboratory Via Zoom, Selasa (23/06/2020).

Dengan mengangkat tema “Tata Kelola Laboratorium Sebagai Implementasi Teknik Elektro di Dunia Industri Saat Pandemi Covid-19”.

Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik Dra Hj. Mardiani M. Hum dan diikuti oleh Akademisi Unsa, Perwakilan dari Perguruan Tinggi lainnya di Kota Makassar seperti UMI, Universitas Cokroaminoto, UPRI, Poltekes Muhammadiyah Makassar maupun dari luar daerah, bahkan dari beberapa Unveristas di luar Sulawesi Selatan seperti USU, Stikes Mandala Waluya Kendari dan Universitas Wijawakusuma Purwokerto Jawa beserta Mahasiswa Unsa.

Webinar kali ini menghadirkan dua pemateri. Dimana pemateri pertama dari pihak akademisi yakni Ir.H.Syarifuddin Nojeng M.Sc.,PhD membahas tentang tantangan dan peluang pengelolan laboratorium institusi pendidikan teknik elektro di masa pendemi covid-19

Sedangkan pemateri kedua Ir. H. A. Iswan Nurbaso, MM, IPM, ASEAN Eng membahas tentang teknik elektro dalam Industri periode 2020.

Dekan FT Unsa St. Amina H.Umar S.Kom., MT, mengatakan saat pendemi Covid-19 pengelolaan laboratorium atau pelaksanaan pratikum tidak memungkinkan dilakukan di kampus sehingga di lakukan secara virtual namun hasil yang didapatkan tidak maksimal.

“Adanya webinar ini diharapkan dapat memberi solusi bagi akademisi tentang pengelolaan dan pelaksanaan praktikum dimana sumberdaya manusia (SDM) yang dilahirkan dari perguruan tinggi terutama fakultas teknik bisa mempunyai kompetensi yang sesuai harapan pihak industri,” ucap Amina saat ditemui media, Rabu (24/6/2020).

Selain itu, Amina juga menyatakan dari Webinar tersebut kami dan pemateri sepakat untuk lebih mendorong sinergitas antara civitas akademika dan pihak industri yang membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.

“Kedua pemateri sepakat bahwa pihak akademisi atau perguruan tinggi harus sinergi dengan industri dimana pihak akademik membutuhkan lapangan kerja dan pihak indutri membutuhkan SDM yang mempunyai kompetensi tinggi dan bersertifikasi, dimana perguruan tinggi sebagai fasilitator dalam menghasilkan lulusan yang mampu bekerja maksimal dalam berbagai industri,”pungkasnya. (Fauziah)

Leave a Reply

Be the First to Comment!

avatar
  Subscribe  
Notify of