Unsa Kembali Jalin Kerjasama dengan 6 Universitas di Makassar

MAKASSAR – Universitas Sawerigading (Unsa) Makassar kembali menjalin kerjasama, kali ini dengan 6 Universitas di Makassar yakni Universitas Islam Makassar (UIM), Universitas Kristen Indonesia Paulus (UKIP), Universitas Fajar (Unifa). Universitas Pancasakti, Universitas Pejuang Republik Indonesia dan Universitas Cokroaminoto yang diresmikan pada, Selasa (27/08/2019) di Sundeq Ballroom Hotel Claro Jl AP. Pettarani Makassar.

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ini bertujuan untuk memajukan pendidikan di Indonesia, khususnya di LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi terlebih lagi di Sulawesi Selatan.

Nota kesepakatan ini ditandatangani oleh Dr. Ir. Syarifuddin Muddin, M.T. Perwakilan dari UIM, Rektor UKIP Dr. Agus Salim, S.H., M.H., Deputi Rektor I Unifa Dr. Nur Khaerat Nur, S.T., M.T., Rektor Pancasakti Dr. H. Rusdin Nawi, S.E., M.M. Rektor Universitas Pejuang Republik Indonesia Dr. H. Abdul Aziz, DP.,S.H., M.H., dan Rektor Universitas Cokroaminoto Prof. Dr. H. Tahir Kasnawi, S.U.

Ditemui Media, Kamis (29/08/2019). Rektor Unsa Prof. Dr. Andi Melantik Rompegading, SH., MH mengatakan, bukan hanya 6 Perguruan Tinggi (PT) yang bekerjasama dengan kami, sebelumnya banyak PT yang telah bekerjasama, Tandasnya.

Seperti Universitas Muhammadiyah (Unismuh). Kedekatan kami bukan hanya setelah kami menjadi rektor, sebelumnya kami sudah menjadi seperti keluarga sehingga mereka ingjn bekerjasama ditambah lagi mereka memberi respon positif kepada kami, Ucapnya.

“Bahkan kami sudah melakukan kerjasama di Harvard University tapi tindak lanjut dari itu belum nampak karena kesibukan masing-masing sehingga perlu lebih spesifik lagi untuk bisa merealisasikannya, sebab tiap PT punya ciri khas dan kelebihanya tersendiri”, Ujarnya.

“Kami berharap bahwa bukan hanya unsa yang bisa saling berbagi, saling mengisi bukan hanya dibidang pengajaran tapi juga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Bersama saling memberi solusi dan masukan untuk kemajuan bangsa khususnya dibidang pendidikan”, Tutupnya.